Ghetto Yahudi terletak di jantung pusat kota abad pertengahan, di antara pusat bersejarah dan kawasan universitas, dan masih mempertahankan struktur aslinya. Tempat ini merupakan labirin lorong-lorong dan koridor, jembatan tertutup dan jendela-jendela kecil yang menceritakan nasib buruk sebuah komunitas yang dipaksa hidup terpisah sejak tahun 1556 sebelum akhirnya diusir dari kota.

Arteri utama ghetto ini adalah Via dell'Inferno, yang mengarah ke sejumlah jalan kecil.

Ada beberapa pintu masuk ke ghetto, yang selalu dijaga, dibuka di pagi hari dan ditutup saat matahari terbenam: 1. di Via de' Giudei, 2. di persimpangan Via del Carro dan Via Zamboni, 3. di Via Oberdan.