Sunda Kelapa dapat memberikan kesan tempat yang romantis dan ikonik di pesisir Jakarta, menurut foto-foto yang ada.
Puluhan kapal yang tampak aneh dan berwarna cerah ditambatkan di sepanjang pantai, melakukan bongkar muat tanpa mesin yang canggih.
Lihat hotel termurah di Jakarta
Kapal pesiar di sekitar pelabuhan
Di pelabuhan lama, bahkan hingga saat ini, Anda akan bertemu dengan banyak nelayan dan pelaut yang akan menawarkan Anda naik perahu di sepanjang pelabuhan; begitu Anda melihat warna coklat air dan perahu tua mereka, Anda mungkin tergoda untuk pergi ke laut, tetapi ini masih bisa menjadi pengalaman yang menarik.
Lupakan kapal pesiar wisata yang terorganisir. Namun, di tengah kesemrawutan pelabuhan, para pelaut yang berpengalaman akan segera mengenali turis dan Anda bisa yakin bahwa tawaran untuk menaiki perahu akan datang dalam beberapa menit.
Penduduk setempat tidak mengganggu dan jika Anda menolak, mereka tidak akan membujuk Anda.
Selalu sepakati harga di awal, Anda harus membayar sekitar Rp. 60.000,- untuk pelayaran selama 30 menit.
Bagaimana cara menemukan pelabuhan?
Dari foto dan artikel yang ada, Sunda Kelapa terlihat seperti tempat wisata yang terkenal, namun kenyataannya tidak demikian dan untuk menemukannya dengan perahu tradisional yang ditambatkan bisa jadi cukup sulit.
Pelabuhan ini masih aktif dan Anda mungkin akan menjadi satu-satunya turis yang ada di sana. Meskipun begitu, Anda boleh saja berjalan-jalan di sepanjang dermaga dan mengambil foto perahu-perahu tersebut. Hanya saja, berhati-hatilah, karena kapal-kapal bongkar muat di siang hari dan truk-truk besar berlalu lalang di sepanjang pelabuhan.
Pintu masuk utama ke area ini terletak sekitar 1,5 km sebelah utara Alun-alun Taman Fatahillah di kawasan Kota Tua.
Dari Stasiun Jakarta Kota, Anda bisa berjalan kaki, namun bersiaplah untuk jalanan yang sangat berdebu dan ramai.
Alternatif yang lebih nyaman tentu saja menggunakan aplikasi taksi Grab atau Gojek.
Apakah kunjungan ke pelabuhan ini sepadan?
Perlu diingat bahwa Sunda Kelapa adalah pelabuhan yang aktif dengan jalanan yang berdebu, bising, dan lalu lintas truk yang sangat padat.
Meskipun kapal-kapal yang ditambatkan terlihat fotogenik, Sunda Kelapa bukanlah tempat wisata sehingga tidak ada infrastruktur wisata.
Jika Anda ingin merasakan suasana pinggiran Jakarta yang benar-benar otentik dengan kapal-kapal yang menarik, maka Anda harus datang ke sini.
Jika Anda mencari tempat wisata yang lebih nyaman dan cantik, lewati saja kunjungan ke Sunda Kelapa.
Apa yang bisa dilihat di sekitar
Temukan semua tempat yang dapat dikunjungi di %tempat%.