Makanan apa yang harus Anda coba di Indonesia? Apa yang paling sering dijual di restoran lokal?
Mencari akomodasi di Indonesia
Masakan Indonesia
Makanan pokoknya adalah nasi, orang Indonesia memakannya 3 kali sehari. Makanan pendamping nasi yang paling umum adalah ayam atau ikan dengan berbagai macam saus pedas, atau digoreng.
Masakan dipengaruhi sampai batas tertentu oleh agama lokal, jadi pada dasarnya Anda hanya akan menemukan daging babi, yang dilarang oleh Islam, di Bali, dengan suku-suku alami dan di restoran Kristen atau Cina.
Di Bali yang menganut agama Hindu, Anda akan sulit menemukan daging sapi.
Lauk pauk yang umum lainnya adalah mie.
Anda juga akan menemukan berbagai jenis sup, yang mana orang Indonesia tentu saja akan memesan nasi.
Sambal, saus cabai, selalu ditambahkan ke dalam makanan, dan Anda juga dapat membumbui dengan "kecap manis", yaitu kecap manis yang kental.
Hidangan lokal umumnya sangat pedas. Di sebagian besar restoran atau warung, Anda juga dapat meminta "bunkus", yaitu makanan untuk dibawa pulang. Mereka akan membungkus porsi Anda dengan kertas makanan, cairan dalam kantong kecil. Anda kemudian dapat mengkonsumsi makanan tersebut dalam perjalanan yang lebih panjang.
Makanan khas Indonesia
Hidangan yang paling sering Anda temui di menu:
- Nasi goreng - nasi goreng
- Ayam goreng - ayam goreng
- Ikan goreng - ikan goreng
- Mie goreng - mie goreng
- Sate - sate ayam goreng (paling sering) dengan saus kacang
- Soto ayam - sup lezat dengan nasi, mie, sayuran, dan ayam
- Bakso - sup dengan pangsit daging cincang
- Babi - daging babi
- Sapi - daging sapi
- Gado-gado - salad sayuran dengan tahu, telur, dan saus kacang
- Cap-cay - campuran sayuran goreng
- Tempe - irisan tahu goreng
- Tahu - irisan kedelai yang difermentasi
- Pisang goreng - pisang goreng
Yang tidak boleh dilupakan adalah berbagai macam buah-buahan eksotis seperti salak, nangka, sukun, markisa, klenkeng atau rambutan (rasanya mirip dengan leci), manggis, sirsak, belimbing, nanas, mangga, alpukat, dan durian yang kontroversial.
Jus segar yang ditawarkan di sebagian besar restoran atau warung sangat cocok.
Minuman khas
- Air minum - air minum
- Teh - teh
- Teh jahe - teh jahe
- Es teh - es teh (teh dengan es)
- Kopi - kopi (bahasa Turki)
- Es jeruk - perasan jeruk dengan air, gula dan es
- Susu - susu
- Jus - jus
Alkohol cukup mahal di sini. Bir Bintang adalah bir yang paling populer di kalangan turis, dan berbagai daerah juga menawarkan minuman beralkohol, anggur, atau minuman keras tertentu (arak, anggur, tuak, moke,...), jika Anda ingin mencicipinya, berhati-hatilah dengan kualitas alkoholnya. Beberapa turis pernah keracunan brendi buatan sendiri.
Masyarakat setempat percaya pada kekuatan alam. Anda mungkin akan menemukan toko bernama "Jamu" di sepanjang jalan. Toko ini menjual obat-obatan alami. Jika Anda dapat menjelaskan penyakit Anda kepada penjual jamu (yang mungkin tidak dapat berbahasa Inggris), Anda dapat menantikan obat yang sangat diminati oleh penduduk setempat.
Selama bulan Ramadan, bersiaplah karena toko-toko dan tempat makan mungkin tutup di siang hari. Ini karena umat Muslim berpuasa di siang hari dan baru makan saat malam tiba.
Cara makan seperti orang lokal
Sebagian besar orang Indonesia yang tidak makan di rumah pergi ke warung atau warung keliling untuk makan. Mereka sering kali tidak makan di meja, tetapi duduk di atas tikar.
Anda sering mendapatkan makanan di piring yang dalam; jika Anda makan dengan alat makan, Anda mendapatkan sendok dan garpu. Sendok dipegang di tangan kanan, garpu di tangan kiri, dan garpu digunakan untuk memindahkan makanan ke sendok.
Banyak penduduk setempat yang makan dengan tangan; jika Anda memilih untuk melakukannya, selalu gunakan tangan kanan. Tangan kiri dianggap najis dan orang Indonesia sering menjulurkannya ke seluruh tubuh.
Sendokkan makanan di antara jari-jari Anda dan masukkan suapan ke dalam mulut dengan ibu jari. Menghabiskan seluruh porsi makanan adalah hal yang sopan. Mendengus juga tidak dianggap sopan, meskipun makanan pedas membuat Anda meneteskan air mata. Tersandung diperbolehkan.
Warung makan kaki lima lokal banyak ditemukan di seluruh penjuru negeri. Restoran lokal ini sering ditemukan bahkan di desa-desa terkecil sekalipun, dan di kota-kota terdapat puluhan restoran di satu jalan.
Harga yang umum di restoran
Orang Indonesia makan makanan utama mereka untuk sarapan, nasi, mie, sup atau berbagai bubur misalnya, harga di warung biasanya sekitar Rp. 20.000, -.
Harga di daerah wisata seperti Bali atau pusat kota Yogyakarta bisa lebih dari dua kali lipatnya, dan makanan normal di restoran lokal bisa dibeli dengan harga sekitar Rp. 40.000,-.
Makan siang atau makan malam akan mencapai jumlah yang sama, bir di restoran bisa Anda dapatkan mulai dari Rp 40.000, jus segar mulai dari Rp 10.000.