Masakan Korea

Warna memainkan peran utama dalam makanan - setiap warna memiliki arti. Masakan Korea sangat beragam, dibandingkan dengan kita, mereka tidak mengkonsumsi banyak daging dan dasar dari setiap makanan adalah semangkuk nasi, sup dan banyak mangkuk kecil yang disebut banchan.

Banchan yang khas juga termasuk kimchi pedas tradisional (kubis yang diolah secara khusus dan diasamkan dalam waktu lama dengan bawang putih dan bumbu lokal lainnya). Hidangan yang patut dicoba antara lain bibimbap - campuran sayuran, daging, dan telur yang lezat dan mudah dicerna yang disajikan di atas nasi, bulgogi - irisan tipis daging sapi panggang yang direndam dalam kecap manis, jeon - panekuk pedas yang biasa disajikan dengan makanan laut dan daun bawang, atau jjigae - daging yang direbus dengan saus kental yang disajikan dalam keadaan mendidih di dalam panci tanah liat yang panas. Di antara minuman yang paling populer adalah berbagai jenis teh, yang tidak harus terbuat dari daun teh, seperti yujacha - teh lemon dan insamcha - teh ginseng.

Harga biasa di restoran

Harga normal untuk makanan hangat berkisar antara 10.000 - 20.000 krw. Anda bisa membeli minuman dari mesin penjual otomatis - 1.000 krw / 250 ml (di tempat parkir, di monumen, museum, dll). Seperti di mana-mana, ada jaringan internasional seperti McDonald's atau Burger King, tetapi juga tempat makan cepat saji lokal (misalnya, Isaac Toast Myeongdong di Seoul - roti panggang seharga 3.000 krw). Jika Anda ingin mencoba restoran yang lebih mewah, Anda bisa mengunjungi Jung Sik Dang di Seoul, di mana Anda bisa menikmati empat menu dengan harga 60.000 krw.